Rabu, 17 Oktober 2012

ALKALOID


                                             BIOKEMOTERAPI LEUKIMIA




Leukemia atau kanker darah adalah sekelompok penyakit neoplastik yang beragam, ditandai oleh perbanyakan secara tak normal atau transformasi maligna dari sel-sel pembentuk darah di sumsum tulang dan jaringan limfoid. Sel-sel normal di dalam sumsum tulang digantikan oleh sel tak normal atau abnormal. Sel abnormal ini keluar dari sumsum dan dapat ditemukan di dalam darah perifer atau darah tepi. Sel leukemia mempengaruhi hematopoiesis atau proses pembentukan sel darah normal dan imunitas tubuh penderita.
Kata leukemia berarti darah putih, karena pada penderita ditemukan banyak sel darah putih sebelum diberi terapi. Sel darah putih yang tampak banyak merupakan sel yang muda, misalnya promielosit. Jumlah yang semakin meninggi ini dapat mengganggu fungsi normal dari sel lainnya.
Dalam pengobatan kanker ini  akan diformulasikan  daun tapak dara,yang mengandung bahan aktif vincristine sebagai alternatif pengobatan leukemia dengan teknik bio-kemoterapi yang aman tanpa efek samping.

          Vincristine merupakan salah satu alternatif dalam pengobatan leukemia.Vincristine berfungsi untuk menghambat pembelahan sel – sel leukemia yangberlangsung secara cepat. Meskipun dalam kemoterapi juga digunakan obatberjenis vincristine yaitu vincristine sulfat.

 tetapi biasanyaditambahkan zat – zat aditif lain guna membunuh sel – sel leukemia. Namun haltersebut menjadikan vincristine memiliki efek samping bagi yang meminumnya(Rahayu, 2007). Selain itu, vincristine yang telah berbentuk obat biasanya dijualdengan harga yang relatif mahal mengingat kegunaannya dalam menyembuhkanleukemia. 


maslah saya : 1.Bagaimana teknik pemanfaatan vincristine dalam tapak dara dengan cara bio-kemoterapi?3.

                     2.Bagaimana mekanisme kerja vincristine dalam mengobati leukemia

3 komentar:

  1. teknik pemanfaatan vincristine dalam tapak dara.
    Teknik bio-kemoterapi merupakan kemoterapi alami yang didasarkan padapenggunaan bahan – bahan herbal. Jika kemoterapi yang dimasukkan dalam tubuhadalah bahan – bahan kimia sintetis sedangkan untuk bio-kemoterapi sendiri menggunakan bahan alami yang berasal dari daun tapak dara. Teknik inidilakukan dengan cara pemberian secara oral (diminum) dan lebih praktis dalampengaplikasiannya.Total kandungan alkaloid dalam daun tapak dara antara 0,70 - 0,82 %sedangkan pada seluruh bagian tanaman antara 0,2 – 1 %.

    BalasHapus
  2. Mekanisme Kerja Vincristine dalam Menyembuhkan Leukemia
    Karakteristik yang dimiliki oleh sel leukemia adalah pembelahan selnyayang cepat dimana sel menjadi tidak terkontrol. Mekanisme pembelahan ini dapatdihambat dengan adanya vincristine sebagai inhibitor (Pubchem, 2005). Tubulinmerupakan protein struktural yang jika terpolimerisasi akan membentuk mikrotubulus. Sel sitoskeleton dan gelendong mitosis dibuat di mikrotubulus.Peran vincristine yaitu untuk mengikat tubulin dan menghambat prosespembentukan mikrotubulus. Jika pembentukan mikrotubulus terhambat, makapembentukan sel sitoskeleton dan gelendong mitosis juga akan terhambat. Hal iniakan mengganggu proses metafase pada mitosis sel sehingga pembelahan dari selleukemia yang tak terkontrol dapat dihambat

    BalasHapus
  3. Kemoterapi telah digunakan sejak tahun 1950-an. Biasa diberikan sebelum atau sesudah pembedahan. Tujuannya adalah membasmi seluruh sel-sel Kanker sampai ke akar-akarnya, sampai ke lokasi yang tidak terjangkau pisau bedah. Paling tidak untuk mengontrol sel-sel Kanker agar tidak menyebar lebih luas. Pengobatan Kanker tergantung pada jenis atau tipe Kanker yang diderita dan dari mana asal Kanker tersebut. Umur, kondisi kesehatan umum pasien serta system pengobatan juga mempengaruhi proses pengobatan kanker. Pada kasus Kanker Pengobatan utama adalah melalui:

    1. Pembedahan atau Operasi
    2. Kemoterapi atau dengan cara pemberian Obat-obatan
    3. Radioterapi atau Penggunaan Sinar Radiasi

    BalasHapus